LOKAKARYA 3 PROGRAM PENDIDIKAN GURU PENGGERAK (PPGP) ANGKATAN 3 KABUPATEN KUNINGAN PROVINSI JAWA BARAT



LOKAKARYA 3 
PROGRAM PENDIDIKAN GURU PENGGERAK (PPGP) ANGKATAN 3
KABUPATEN KUNINGAN PROVINSI JAWA BARAT


Oleh: Uus Susanto
Koordinator PP Kab. Kuningan
Kepala SDN 2 Karangmangu


Lokakarya 3 Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) angkatan 3 di Kabupaten Kuningan diselenggarakan secara luring. Kegiatan dilaksanakan hari Sabtu, 6 November 2021 di Hotel Horison Jalan Raya Panawuan Sangkan Hurip Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Mengingat kegiatan dilaksanakan secara luring, semua peserta wajib melakukan tes sweb guna menghambat penyebaran covid-19 dan selalu menaati protokol kesehatan secara ketat. 

Kegiatan lokakarya 3 diikuti oleh 15 Pengajar Praktik (PP), 90 Calon Guru Penggerak (CGP), 62 kepala sekolah dari CGP, dan 31 pengawas sekolah. Dengan adanya terlibatan berbagai pihak ini harus mampu memfasilitasi Calon Guru Penggerak dan kepala sekolah menghasilkan dokumen awal untuk pengembangan visi, misi, dan program sekolah yang berdampak kepada murid. Selain itu juga Calon Guru Penggerak dan kepala sekolah harus menyepakati aksi bersama jangka pendek untuk dilaksanakan di sekolah.

Kegiatan lokakarya 3 ini terdiri dari lima sesi yaitu mulai dari Pengantar Lokakarya, Ambil Pelajaran dan Gali Mimpi, Visi Misi Sekolah dan Program yang Berdampak pada Murid, Aksi Jangka Pendek CGP dan Kepala Sekolah, serta sesi Penutup dan Tindak Lanjut. Untuk lebih jelasnya kegiatan tiap sesi akan jelaskan di bawah ini.


A. Sesi Pengantar Lokakarya3

Tujuan sesi ini yaitu peserta atau CGP harus memahami tujuan dari lokakarya3, membuat kesepakatan kelas, dan berbagi mimpi sebagai pendidik. Pada sesi pengantar lokakarya, kegiatan dimulai dengan laporan lari Kepala Bidang GTK Disdikbud Kabupaten Kuningan (H. Pipin Mansur Aripin, M.Pd.), Sambutan dari tim teknis penyelenggara Program Pendidikan Guru Penggerak P4TK TK dan PLB (dr. Ana Lisdiana, M.Pd.), dan sambutan terakhir sekaligus membuka acara oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kuningan (Drs. H. Uca Somantri, M.Si.). 

Sambutan Tim Teknis 
Penyenggara PPGP P4TK TK dan PLB (dr. Ana Lisdiana, M.Pd.) 

Sambutan Skaligus Membuka Kegiatan Lokakarya 3
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Kuningan (Drs. Uca Somantri, M.Si.)

1. Pembukaan dan Kesepakatan Belajar

Setelah selesai pembukaan semua peserta dibagi menjadi 7 kelas untuk pelaksanaan kegiatan lokakarya 3 dengan tema Visi Misi dan Aksi Sekolah Berpihak pada Murid. Setelah semua peserta di kelas, kegiatan sesi pertama yaitu Pengantar lokakarya pengajar praktik mengawali dengan menayangkan video  berdurasi 2 menit. Selanjutnya CGP diminta menanggapi isi video tersebut. Tayangan tersebut sangat menarik karena adanya kemauan untuk memulai hal baru, walaupun awalnya terasa mustahil namun jika dilakukan dengan sungguh-sungguh, maka hal itu justru yang akan membuat orang disekitar kita tergerak dan tidak menutup kemungkinan orang lain akan mengikuti perbuatan positif yang kita lakukan. Hal tersebut sejalan tagline guru penggerak  “tergerak, bergerak, dan menggerakkan”. Harus ada keinginan dalam diri untuk merasa TERGERAK, yang dibuktikan dengan aksi nyata yaitu apa yang ada di benak kita kita buktikan dengan BERGERAK dan pada akhirnya nanti akan mampu MENGGERAKKAN orang lain. 

Selanjutnya Pengajar Praktik menyampaikan agenda lokakarya 3, hal tersebut untuk memberikan pemahaman mengenai kegiatan yang akan berlangsung selama lokakarya. Setelah itu semua peserta lokakarya merumuskan kesepakatan kelas dengan cara sharing pendapat terkait hal-hal yang perlu  diperhatikan selama pelaksanaan lokakarya berlangsung mulai dari awal kegiatan sampai akhir kegiatan. Selain itu Pengajar Praktik memberi penugasan kedapa 2 orang CGP untuk menjadi pengingat waktu dan pengingat agar selalu menjaga kebersihan saat berlangsungnya lokakarya 3. 

2. Berbagi Impian Pendidik

Kegiatan tahap kedua diisi dengan Ambil Pelajaran dan gali mimpi. Pada sesi 'ambil pelajaran', tehnik yang digunakan adalah para CGP secara bergantian menuliskan  dan menjelaskan inpian saat kelak nanti pensiun. Setelah selesai impian-impian tersebut ditempelkan di ruangan kelas sebagai motivasi kegiatan lokakarya. 


B. Sesi Ambil Pelajaran dan Gali Mimpi

Tujuan sesi ini yaitu CGP dapat mengambil pelajaran terhadap proses belajar mengajar di sekolah dan memahami harapan semua warga sekolah terhadap pembelajaran yang berdampak pada murid.

1. Paparan Konsep Bagja

Ambil Pelajaran dan Gali Mimpi adalah proses penting agar kita semua dapat merencanakan visi, misi dan program sekolah yang lebih berdampak kepada murid. Untuk memudahkan penyusunan visi, misi dan program sekolah yang lebih berdampak kepada murid CGP menggunakan alur BAGJA diantaranya: buat pertanyaan utama, ambil pelajaran, gali mimpi, jabarkan rencana, dan atur eksekusi.

2. Berbagi Hasil Tugas Mandiri

Pada sesi ini CGP menggunakan alur BAGJA untuk menggali kekuatan yang dimiliki oleh semua pihak yang ada di sekolah tersebut, baik diri sendiri, rekan sejawat, peserta didik, sarana dan prasarana dan sebagainya dengan tujuan melakukan pengembangan di sekolah. Selanjutnya kegiatan 'gali mimpi' ini diisi dengan perbaikan apa yang akan dilakukan oleh para CGP di masa yang akan datang untuk mengatasi kendala yang dihadapi selama ini, menjabarkan harapan/ mimpi  yang akan ditetapkan di sekolah nantinya dan menjelaskan upaya/ strategi yang akan dilakukan untuk mencapai harapan/ impian tersebut.


C. Sesi Visi, Misi, dan Program yang Berdampak pada Murid

Pada seni ini bertujuan CGP dapat merumuskan visi, misi, dan program sekolah yang berdampak pada murid. 

1. Pengantar Visi, Misi, dan Program Sekolah yang Berdampak kepada Murid

Pada bagian awal sesi ini Pengajar Praktik memutarkan video SMPN 3 Wangi-wangi Kabupaten Wakatobi dan meminta CGP memberikan tanggapan terhadap tayangan video, hal tersebut guna memberikan pemahaman dan ilustrasi cara menyusun Visi, Misi, dan Program Sekolah yang Berdampak kepada Murid.  

2. Kerja Kelompok Merumuskan Visi, Misi, dan Program Sekolah yang Berdampak kepada Murid

Pada bagian ini Pengajar Praktik  membagi kelompok yang terdiri dari CGP, kepala sekola, dan pengawas sekolah sebagai pendamping dalam diskusi. Setelah menyampaikan pengantar pada sesi ini Pengajar Praktik memberikan instruksi untuk melaksanakan tugas kelompok, diantaranya:

a. Diskusikan dan rumuskan visi sekolah khususnya dalam proses pembelajaran yang berdampak  pada murid?

b. Lanjutkan merumuskan misi sekolah yang berdampak pada murid!

c. Rumuskan satu program pembelajaran untuk mewujudkan visi dan misi sekolah yang berdampak pada murid? 

d. Catat hasil diskusi pada lembar kerja yang disediakan!

3. Berbagi Hasil Visi, Misi dan Program yang Berdampak pada Murid

Sesi ketiga dari kegiatan lokakarya 3 ini adalah CGP bersama dengan kepala sekolah dan dibantu pengawas sekolah merumuskan visi, misi, dan program sekolah masing-masing. Selanjutnya dipresentasikan di depan CGP lain secara bergantian. 

Setelah semua kelompok mempresentasikan hasil diskusi, Pengajar Praktik membuat kesimpulan atau memberikan pesan penting diantaranya:

a. visi adalah cita-cita dan tujuan besar bersama yang sungguh-sungguh ingin dicapai dimasa depan. Cita-cita ini hanya bisa dicapai dengan gotong royong dan kesukarelaan untuk kepentingan terbaik anak dimasa depannya. 

b. Wujud dari cita-cita bersama ini harus ditunjukan dengan aksi nyata yaitu program-program sekolah yang jalankan dengan semangat gotong royong untuk kepentingan terbaik anak. 

c. Kita semua yang hadir di sini harus percaya bahwa perubahan-perubahan kecil yang kita lakukan akan membawa dampak besar bagi masa depan anak nantinya.


D. Sesi Aksi Janji Jangka Pendek

Sesi ini bertujuan CGP mampu merumuskan aksi jangka pendek yang akan dilakukan di sekolah masing-masing. 

1. Pengantar Aksi Jangka Pendek

Pada bagian pengatar Pengajar Praktik menjelaskan tujuan yang berkaitan dengan aksi jangka pendek. Aksi adalah kegiatan atau tindakan yang dilakukan untuk melakukan perubahan dan mencapai tujuan  bersama. Dalam hal ini adalah aksi yang dimaksud adalah aksi yang berdampak pada murid. Aksi yang akan disepakati bersama oleh CGP dan kepala sekolah haruslah mencerminkan prinsip SMART (Specific, Mesurable, Achievable, Relevant, Time Oriented).

2. Menyepakati Aksi Jangka Pendek 

Bagian ini CGP dan kepala sekolah berembuk untuk menyusun satu aksi nyata jangka pendek. Aksi ini dititik beratkan pada kegiatan yang berpihak pada siswa dan akan dilakukan di sekolah satu bulan ke depan.


E. Sesi Penutup dan Tindak Lanjut

Sesi ini bertujuan peserta lokakarya memberikan umpan balik pelaksanaan belajar, mengevaluasi, mengetahui tindak lanjut kegiatan yang akan dilakukan.

1. Umpan Balik Pembelajaran

Pada bagian ini Pengajar Praktik meminta perwakilan semua sekolah untuk membacakan aksi jangka pendek yang akan dilaksanakannya. Setelah itu diisi dengan kegiatan saling memberi umpan balik terhadap kegiatan yang sudah dilakukan dan akan dilakukan ke depan antara kepala sekolah, pengawas dan CGP satu dengan lainnya. 

2. Memetik Pembelajaran dan Evaluasi

Pada bagian ini Pengajar Praktik memberikan kesempatan kepada CGP untuk menuliskan kata kunci yang mencerminkan pembelajaran yang menggambarkan atau mencerminkan pembelajaran yang didapatkan pada lokakarya 3. 

3. Kesimpulan dan Tindak Lanjut

Kegiatan penutup diakhiri dengan CGP melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan lokakarya 3 hari ini untuk perbaikan pada lokakarya mendatang, lalu Pengajar Praktik menarik kesimpulan secara umum terkait pelaksanaan program guru penggerak dan pelaksanaan lokakarya. Dan yang terakhir Pengajar Praktik menyampaikan tindak lanjut untuk kegiatan lokakarya 4 berupa pembelajaran pada CGP terkait pembelajaran diferensiasi.


DOKUMEN PHOTO KEGIATAN LOKAKARYA 3 PPGP ANGKATAN 3 KABUPATEN KUNINGAN
























































































































Komentar

  1. Loka karya merupakan ajang komunikasi yg menjembatani inspirasi untuk kemajuan pendidikan

    BalasHapus

Posting Komentar